Talent Corner, Solusi Bagi Anak Muda Pengangguran –

Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) terus berupaya menekan angka pengangguran di Indonesia. Khusus bagi anak-anak muda, Kemnaker punya program Talent Corner.

Plt Direktur Bina Standardisasi Kompetensi dan Program Pelatihan Ditjen Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (Binalatvoktas) Kemnaker, Muchtar Aziz mengatakan, pihaknya terus mensosialisasikan Talent Corner untuk memberdayakan anak-anak muda bagi pembangunan perekonomian. Mengingat, program ini bisa memetakan talenta muda di daerah.

“Berbagai tahapan komprehensif perlu dilakukan dalam pemetaan talenta, pengembangan skill, dan match making yang mempertemukan talenta muda dengan komunitas, serta jaringan profesional agar dapat berkolaborasi bersama,” terang Muchtar, saat membuka Focus Group Discussion (FGD) Pemetaan Potensi Kebutuhan Talenta Muda dan Talent Talks di Surakarta, Jawa Tengah, Jumat (11/6).

Kemnaker berkomitmen memfasilitasi talenta muda melalui pengembangan kewirausahaan dan peningkatan pelatihan sesuai kebutuhan industri. Muchtar yakin, dengan memberdayakan talenta muda, angka pengangguran di kalangan pemuda dapat ditekan.

Sebagai pembanding, saat ini tingkat pengangguran anak muda di Indonesia masih termasuk yang tertinggi dibanding negara Asia Tenggara lainnya. Seperti Filipina, Thailand, Vietnam, Singapura, dan Malaysia.

Sebab itu, lanjut Muchtar, pengembangan talenta muda ini dilakukan dengan cara mengidentifikasi minat dan potensi diri. Tentunya melalui peningkatan kompetensi dan keterampilan sesuai dengan kebutuhan.

“Ini terjadi karena kurangnya relevansi keterampilan yang dihasilkan dengan permintaan pada pasar kerja. Sehingga pemetaan melalui Talent Corner ini diharapkan dapat menekan mismatch tersebut,” tegasnya.

 

Dalam kesempatan ini, Muchtar juga mengapresiasi keterlibatan Talent Hub Kemnaker dalam pelaksanaan FGD dan Talent Talks kali ini. “Talent Hub sebagai salah satu platform sistem informasi ketenagakerjaan dalam mendukung peningkatan produktivitas bagi talenta-talenta muda yang kreatif,” katanya.

Sementara itu, Kepala BLK Surakarta, Teguh Sulitiyono mengatakan, hasil FGD dan Talent Talks ini nantinya akan menjadi masukan dalam merancang program-program Talent Corner yang tepat sasaran. Selain itu FGD dan Talent Talks ini juga untuk mensosialisasikan program Talent Corner yang mengangkat topik keprofesian di masa depan, entrepreneurship, dan industri kreatif dari berbagai sudut pandang.

“FGD dan Talent Talks yang berlangsung pada 10 hingga 11 Juni 2021 ini diharapkan dapat meningkatan kesadaran publik mengenai Talent Corner dalam mendapatkan data jaringan talenta muda sebagai sasaran program Talent Corner Tahun 2021,” ungkap Teguh.

Setelah Kota Surakarta, FGD Pemetaan Potensi Kebutuhan Talenta Muda dan Talent Talks ini juga akan diadakan di kota Padang, Medan, Samarinda, dan Banyuwangi. [MEN]

]]> . Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Generated by Feedzy