Sejak pukul 06.00 pagi, masyarakat Muslim Indonesia di Bangkok berbondong-bondong memasuki Kompleks KBRI Bangkok untuk melaksanakan Shalat Idul Fitri 1443 Hijriah. Hujan gerimis yang turun di Senin pagi (2/5) tidak menyurutkan langkah masyarakat Indonesia untuk merayakan hari kemenangan secara suka cita.
Seperti keterangan KBRI Bangkok, sambil menunggu pelaksanaan Shalat Id, dengan penuh khidmat, masyarakat Indonesia bersama-sama mengumandangkan takbir, tahlil, dan tahmid. Tampak di antara jamaah Duta Besar RI untuk Kerajaan Thailand Rachmat Budiman beserta Ibu Tanty Rachmat Budiman yang ikut menunaikan Ibadah Shalat Id.
Bertindak sebagai imam dan khatib pada Shalat Id kali ini adalah Ustaz May Dedu, salah satu da’i ambassador untuk Thailand dari Yayasan Askar Kauni. Ustaz May membawakan khutbah dengan tema “Pandemi dan Fitrah Manusia; Tantangan, Peluang, dan Harapan”.
Usai melaksanakan Shalat Id, masyarakat Indonesia secara teratur dan suka cita memasuki Wisma Duta untuk bersilaturahmi dengan Duta Besar RI dan Ibu Tanty Rachmat Budiman. Acara silaturahmi ini dihadiri sekitar 800 masyarakat Indonesia. Tidak hanya masyarakat Muslim Indonesia, tetapi juga masyarakat Indonesia lainnya dan juga friends of Indonesia.
Suasana hangat dan penuh persahabatan sangat terasa pada acara silaturahmi tersebut. Warga masyarakat Indonesia saling bermaaf-maafan dan juga saling temu kangen satu sama lain. Acara silaturahmi sangat dinanti-nantikan masyarakat Indonesia di Bangkok yang telah dua tahun lamanya tidak dapat merasakan suasana lebaran seperti di kampung halaman karena pandemi Covid-19. Perkembangan situasi Covid-19 di Thailand serta pelonggaran kebijakan berkumpul di Thailand telah memungkinkan KBRI Bangkok untuk melaksanakan perayaan Idul Fitri secara lebih leluasa.
Para mahasiswa Indonesia dari berbagai universitas di Thailand yang hadir dalam kesempatan tersebut menyampaikan kegembiraannya dapat berkumpul bersama masyarakat Indonesia lainnya menikmati suasana Lebaran seperti di Indonesia karena sudah dua tahun momen lebaran seperti ini tidak dirasakan lagi di Thailand.
“Menu masakan Lebaran seperti rendang dan lontong sayur yang disajikan benar-benar mengobati rasa rindu kampung halaman di Indonesia bagi kami para mahasiswa di Thailand. Selama ini kami hanya mendapatkan kiriman foto menu Lebaran dari sanak keluarga di Indonesia”, kata Rezky Zebua, mahasiswa Universitas Chulalongkorn.
Suasana hari raya kian terasa dengan disajikannya kuliner hari raya khas Tanah Air seperti lontong, rendang, ayam balado, kentang mustofa, dan semur tahu telur. Dubes Rachmat Budiman mengatakan, suasana hangat dan hidangan lebaran ini merupakan penawar rindu warga Indonesia yang sedang berada jauh dari Tanah Air dan sanak saudara, serta momen yang sangat tepat untuk memperkuat kembali rasa persaudaraan dan persatuan. Shalat Idul Fitri dan silaturahmi kali ini dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang ketat dengan pengecekan suhu tubuh, pemakaian masker, dan hand sanitizer. [USU]
]]> . Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID
About The Author
You may also like
Lewat Karakter Kuromi Abadikan Momen Halloween Bareng Teman –
Ini Jus Yang Sehat Untuk Penderita Darah Rendah –
LEO Pictures Siap Rilis Film Drama Keluarga Bila Esok Ibu Tiada –
Cara Belajar Mudah Pakai Galaxy AI Di Galaxy S24 FE –
Rayakan 41 Tahun Berkarya Slank Gelar Konser Pasar Malam Di Jiexpo Kemayoran –