Era disrupsi merupakan momentum anak muda mengambil peran dan berkreasi di berbagai bidang. Apalagi, di tahun 2021 sebanyak 71 persen penduduk Indonesia adalah kelompok usia produktif.
Momentum transformasi ini harus dapat dimanfaatkan secara optimal oleh negara, komunitas bisnis dan bangsa Indonesia secara umum.
Ajakan ini dikatakan Menteri BUMN Erick Thohir saat menjadi narasumber pertemuan dan pelatihan seratus pemimpin muda Kader Bangsa Fellowship Program (KBFP) Angkatan 9 yang dilakukan secara hibrid pada Jumat (8/10).
“Kita harus cepat beradaptasi, ini momentumnya anak muda. Untuk itu generasi muda harus diberikan kepercayaan dan kesempatan untuk berkiprah. Anak muda sendiri juga tidak boleh hanya menjadi konsumen. Mereka harus menjadi produsen, harus produktif,” imbaunya.
Erick menegaskan, dengan persentase jumlah anak muda yang besar dan potensi pasar yang luas, maka para pemimpin muda harus lebih bekerja keras, adaptif, dan mengubah perilaku menjadi lebih kompetitif.
“Saya berharap generasi muda lebih bekerja keras, berani mengambil kesempatan, lebih produktif, bukan selalu mengeluh, tapi harus mampu untuk bangkit. Kunci pemulihan ekonomi juga di optimisme dan pergerakan anak-anak muda ini,” harapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Erick juga memaparkan pengalamannya saat pertama kali ditunjuk sebagai Direktur Utama Republika. Saat itu usianya masih 29 tahun.
Hal itu memaksa dirinya sebagai pemimpin muda untuk beradaptasi dan berjuang menciptakan inovasi baru. Ia bertekad tidak menyia-nyiakan kesempatan dan mengecewakan pihak yang mempercayainya.
“Jika anda mendapatkan kesempatan memimpin, maka bekerja keraslah, bangun teamwork yang kuat, pilih orang-orang terbaik yang dapat membantu anda mencapai target. Dan, yang terpenting, jangan lelah untuk belajar dan pemimpin muda tidak boleh cepat berputus asa,” pesan Erick.
Sekolah pemimpin muda Kader Bangsa Fellowship Program adalah program eksklusif pertemuan dan pelatihan kepemimpinan dan kebangsaan yang menjaring pemimpin muda potensial dari Aceh sampai Papua.
Pelatihan ini secara rutin digelar untuk memastikan calon pemimpin masa depan memiliki kompetensi, integritas, serta loyalitas kebangsaan. Mereka diharapkan mampu membangun solusi bagi tantangan Indonesia saat ini dan ke depan.
KBFP Angkatan 9 kali ini diikuti oleh 100 calon pemimpin muda dan diselenggarakan mulai dari tanggal 4-8 Oktober 2021 secara hibrid dengan dukungan platform daring Kaskus dan Pertamina serta disiarkan oleh Kaskus TV. [TIF]
]]> . Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID
You may also like
-
Siapkan Dirimu Untuk Ikuti Beauty Festival 2023 Timeless Wonder –
-
25 Quote Hari Batik Nasional Menarik Untuk Diposting Di Media Sosial –
-
Nyeri pada Dada Apa Pertanda Serangan Jantung –
-
Journalism Day U Bakrie Soroti Revolusi Streaming Dan Tren Konsumsi Informasi –
-
Malioboro Coffee Night Siap Akrabkan Masyarakat Dan Pegiat Industri Kopi –