Pelatih legendaris Italia, Fabio Capello, buka suara soal merosotnya performa bintang Juventus, Paulo Dybala, musim ini. Menurutnya, kemerosotan tersebut disebabkan sang pemain belum pulih 100 persen usai terpapar virus Corona.
Seperti diketahui, penampilan Dybala belakangan banyak menuai kritik, karena minimnya koleksi gol yang dibuatnya musim ini. Dia baru mengoleksi tiga gol dari 16 pertandingan yang dijalaninya. Padahal, sejak resmi bergabung dengan Juve pada jendela transfer musim panas 2015 dengan mahar sebesar 691 miliar dari Palermo, Dybala diprediksi bakal menjadi salah satu pemain terbesar yang pernah dimiliki Juve sepanjang sejarah.
Prediksi tersebut diperkuat lewat penampilannya yang sangat mengesankan bersama Juve pada musim debutnya. Pemain Timnas Argentina itu menorehkan 23 gol serta tujuh assist dari 46 laga bersama Juve.
Capello pun coba memberikan analisanya terkait penurunan performa Dybala musim ini. Mantan pelatih Real Madrid dan AS Roma itu meyakini, penurunan tersebut disebabkan kondisi fisiknya yang belum sepenuhnya pulih usai terpapar Covid-19 beberapa waktu lalu.
“Covid adalah penjelasannya. Dia belum selesai dari permasalahan itu. Paulo harus 100 persen pulih sebelum menemukan kembali performa terbaiknya,” kata Capello seperti dikutip dari La Gazzetta dello Sport, kemarin. [DNU]
]]> . Sumber : Rakyat Merdeka RM.ID