Para pengemudi ojek online (ojol) berharap Pemerintah memberikan subsidi harga khusus untuk Pertalite, dibandingkan membagikan bansos sebagai kompensasi kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
Ketua Presidium Gabungan Aksi Roda Dua (Garda) Igun Wicaksono mengatakan, ojol tak mengharapkan bansos. Mereka berharap, Pemerintah memberikan subsidi BBM sehingga harga Pertalite berlaku khusus buat pengemudi ojek.
Igun menjelaskan, Garda Indonesia sebelumnya juga telah bersurat kepada Presiden Jokowi. Salah satu isi suratnya, apabila terjadi kenaikan BBM mereka ingin Pemerintah tetap memberikan subsidi BBM jenis Pertalite kepada para pengemudi ojol.
Sementara, Grab menegaskan tarif ojol yang saat ini berlaku masih sama.
Untuk layanan GrabBike, pihak Grab Indonesia mengatakan, tarif yang berlaku saat ini untuk layanan sepeda motor masih sama, menyusul penundaan pemberlakuan Keputusan Menteri Perhubungan (KM) Nomor KP 564/2022.
“Saat ini tarif Grab masih sama, dan kami masih berkoordinasi dengan Pemerintah terkait untuk arahan lebih lanjut,” kata Director of Central Public Affairs Grab Indonesia Tirza Munusamy.
Senada, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk patuh terhadap keputusan Pemerintah.
Senior Vice President Corporate Affairs Gojek Rubi W. Purnomo menegaskan, tarif layanan GoRide masih dengan aturan lama.
“Gojek terus memonitor persiapan dan perkembangan, serta berkoordinasi dengan Pemerintah. Sehingga perubahan tarif tersebut dapat berdampak positif bagi mitra driver dan pelanggan Gojek,” tuturnya. [KPJ]
]]> . Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID
You may also like
-
Meriahkan HUT Ke 50 RI Korsel GBK Pecah Fans K Pop Berbatik Heboh Nonton SMTOWN Live 2023 –
-
Dinar Candy Selingkuhan Pria Beristri –
-
Bernostalgia Fryda Lucyana Hadirkan S gala Rasa Cinta Di Digital Platform –
-
Suga BTS Jalani Wamil Di Layanan Publik BigHit Minta Fans Nggak Ngerecokin –
-
Marshella Aprilia Galau Ditinggal Nikah Arhan –