Hari Ini Rabu Pon Reshuffle Gelap Gulita –

Rabu Pon yang ditunggu-tunggu sebagian pihak yang mengharapkan reshuffle kabinet, jatuh hari ini. Namun, tanda-tanda bakal adanya kocok ulang kabinet masih tak tampak. Sampai tadi malam, reshuffle masih gelap gulita. Padahal, pengalaman-pengalaman sebelumnya, Presiden Jokowi paling suka melakukan reshuffle atau ambil keputusan penting lainnya, selalu di Rabu Pon.

Kabar akan adanya reshuffle tersebut sebelumnya mencuat pada awal Maret kemarin. Isu itu semakin kencang setelah Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan bertemu dengan Jokowi, 4 Februari 2022. PAN merupakan anggota koalisi baru pemerintahan Jokowi, yang sampai saat ini belum kebagian “kue”.

Dari pertemuan itu, kemudian muncul kabar reshuffle kabinet akan dilakukan pada Rabu Pon sebelum Ramadan. Rabu Pon merupakan weton Jokowi. Banyak kegiatan penting, baik pribadi maupun kenegaraan, dilakukan Jokowi pada Rabu Pon. Hari ini, merupakan Rabu Pon terakhir sebelum Ramadan.

Isu reshuffle semakin kuat setelah ada pertemuan Jokowi dengan Ketua Umum PDIP sekaligus Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Megawati Soekarnoputri, saat meninjau Persemaian Modern Rumpin di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pekan lalu.

Partai-partai koalisi ikut membumbungkan kabar reshuffle akan dilakukan di Rabu Pon, 23 Maret 2022. “Dengar sayup-sayup sih,” kata Ketua DPP PPP, Achmad Baidowi.

Petinggi PKB, Luqman Hakim juga mengaku mendengar kabar serupa. “Saya dengar obrolan di warung kopi,” ucapnya.

Namun, semua kabar itu, rupanya hanya isapan jempol. Sebab, hingga kemarin, di Istana, sepi-sepi saja. Tidak ada tanda-tanda akan ada reshuffle. Padahal, biasanya, sebelum ada reshuffle, Jokowi melakukan fit and proper test dulu orang yang masuk kabinet, dengan mengundangnya ke Istana.

 

Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate menyatakan, hari ini Jokowi memang mengundang sejumlah menteri ke Istana. Namun, undangan itu bukan untuk reshuffle. “Undangan ratas,” ucap Johnny, di Gedung DPR, kemarin.

Salah satu pembahasan Ratas tersebut mengenai evaluasi penyelenggaraan MotoGP Mandalika. “Undangan Ratasnya pasti masalah yang terkait lah. Salah satunya tentang penyelenggaraan MotoGP Mandalika. Yang lain belum ada pembicaraannya,” terang Sekjen Partai NasDem itu.

Soal Reshuffle, Johnny mengaku tidak mengetahuinya. Dia menegaskan, reshuffle merupakan kewenangan Presiden. “Nah, kalau hasil evaluasinya ada yang perlu diperbaiki atau dilengkapi atau bahkan diganti, direposisi, itu kewenangan Presiden,” ucapnya.

Bukti reshuffle masih gelap gulita tersirat dari pernyataan Staf Khusus Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Faldo Maldini. Faldo mengungkapkan, kabinet yang bekerja saat ini sudah menghasilkan kepuasan publik yang besar. Semangat ini harus terus terjaga dan meningkat ke depannya. “Kami kira itu tujuan kita sekarang. Kita berada di jalan yang tepat,” ucap Faldo, saat dihubungi Rakyat Merdeka, kemarin.

Kendati demikian, dia tidak bisa menghindari perspektif tentang Rabu Pon. Apalagi, kebiasaan Jokowi menggelar banyak kegiatan penting di Rabu Pon. “Soal bongkar pasang kabinet ini, kalau gosip politik selalu ada jelang Rabu Pon. Memang begitu kan imannya orang-orang politik. Jadi, ya sudah biasa lah,” imbuhnya. [UMM]

]]> . Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Generated by Feedzy