Antisipasi Lonjakan Kendaraan Selama Nataru, Jasa Marga Berlakukan Sistem Buka Tutup Rest Area –

PT Jasa Marga menerapkan beberapa strategi untuk mengantisipasi lonjakan jumlah kendaraan di sepanjang periode Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru). Salah satunya, dengan menerapkan sistem buka tutup di rest area.

Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga Tbk Dwimawan Heru Santoso mengatakan, sejak H-8 sampai dengan H-3 perayaan Nataru, pihaknya telah mencatat ada sebanyak 938.141 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek.

Angka ini menandai adanya lonjakan arus kendaraan sebesar 7,8 persen jika dibandingkan lalu lintas (lalin) normal periode November 2021.

“Untuk mengantisipasi akan adanya lonjakan baru, kami telah membuat beberapa kebijakan. Mulai dari memberlakukan buka tutup di rest area, menyediakan bahan bakar di tempat strategis, kami sejak November lalu juga telah membentuk satgas penanganan kondisi darurat yang akan mengatasi segala permasalahan yang terjadi di jalan tol,” ujar Heru kepada wartawan, di Jakarta, Kamis (23/12).

Dia memastikan, dalam penerapan sejumlah kebijakan ini pihaknya telah berkoordinasi dengan aparat kepolisian, dan sejumlah institusi terkait. Contohnya, dengan Jasa Raharja dan Pertamina, sebagai upaya memberi kenyamanan, dan jaminan keselamatan kepada pengguna jalan tol.

Mulai dari memberi pelayanan pengecekan tekanan ban, dan pengecekan kesehatan di sejumlah rest area di Jalan Tol Trans Jawa.

 “Layanan kesehatan seperti berupa cek antigen akan ditempatkan di Rest Area Km 575 A Jalan Tol Solo-Ngawi. Sedangkan dengan Pertamina, kami menyediakan BBM Modular/Pertashop dan BBM Kemasan dengan Motoris,” paparnya.

Heru juga menyarankan calon pengendara menyiapkan diri dan kendaraannya sebaik mungkin sebelum memasuki area jalan tol. Mulai dari memastikan rute yang akan ditempuh, sampai mempersiapkan bahan bakar.

“Kalau bisa bahan bakar diisi full dulu. Takutnya di tengah jalan ada kemacetan. Pastikan juga rute perjalanan. Selain tetap kedepankan protokol kesehatan Covid-19,” sarannya.

Sebelumnya, Operation and Maintenance Management (OMM) Group Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk Atika Dara Prahita memprediksi puncak arus mudik Natal dan Tahun Baru (Nataru) melalui jalan tol yang dikelola Jasa Marga diprediksi akan terjadi besok, Jumat (24/11). Sehingga, diperkirakan akan terjadi peningkatan jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek.

“Kenaikan tersebut bahkan sudah terlihat sejak H-8 hingga H-5 yang sudah menunjukan adanya kenaikan lalin yang keluar dari Jabodetabek sebesar 8,1 persen dibandingkan lalin normal November, yaitu 648 ribu kendaraan. Sedangkan kendaraan masuk ke Jakarta juga mengalami kenaikan sebesar delapan persen pada periode yang sama, yaitu 496 ribu kendaraan,” kata Atika Dara Prahita. [DNU]

]]> . Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID