Platform komunitas reseller, PT Dusdusan Dotcom Indonesia (Dusdusan) telah memiliki CEO baru, Ellies Kiswoto namanya. Ellies menggantikan CEO sebelumnya Christian Kustedi.
“Ellies telah menjadi bagian penting di balik pertumbuhan Dusdusan, dan sekarang saatnya beliau memegang nahkoda terdepan,” kata Christian Kustedi dalam keterangannya di Jakarta Rabu (3/2).
Di bawah kepemimpinan baru ini, Dusdusan akan lebih fokus pada pemberdayaan kaum ibu rumah tangga. Ellies Kiswoto memandang potensi dan peran perempuan dalam sektor ekonomi sebagai pelaku usaha sangatlah besar.
“Strategi kami akan lebih fokus pada produk rumah tangga dan pemberdayaan perempuan, khususnya ibu rumah tangga,” ujar Ellies Kiswoto.
Berdasarkan data perkembangan Usaha Mikro, Kecil, Menengah dan Besar di Indonesia tahun 2014 hingga 2018, dari total usaha yang berjumlah 64 juta unit usaha, 99,99 persen usaha di Indonesia adalah Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Bahkan berdasarkan survei dari Bank Dunia sejak 2016 lebih dari 50 persen usaha mikro dan kecil dimiliki oleh perempuan. “Harapannya, komunitas reseller Dusdusan bisa membantu pengembangan UMKM nasional,” papar Ellies.
Peran perempuan dalam ekosistem UMKM di Indonesia sangat vital. Ellies menambahkan, pemberdayaan perempuan lewat komunitas juga menjadi salah satu fokus utama Dusdusan.
“Maka kami ingin mendorong pertumbuhan womenpreneur baru di Indonesia,” terangnya.
Dia optimistis, dari waktu ke waktu akan semakin banyak para pelaku UMKM. Di era pandemi akan tumbuh womenpreneur, yang bisa dibina bersama Dusdusan. Kaum ibu rumah tangga yang memiliki banyak waktu di rumah juga perlu memanfaatkan untuk berbisnis.
Perempuan perlu lebih aktif untuk beradaptasi dengan perkembangan teknologi dalam berbisnis. Sebagai platform reseller Dusdusan menyediakan infrastruktur yang mempermudah reseller dalam pengembangan bisnis. “Pengembangan bisnis dan keterampilan, dipermudah dengan menjadi local heroes,” pungkasnya. [JAR]
]]> . Sumber : Rakyat Merdeka RM.ID